Mengejar yang paling berarti

Renungan Harian
Ditulis kembali oleh: Ps. Ananti Supraptiwi

Mengejar yang paling berarti

Roma 12:1 (TB) Karena itu, saudara-saudara, demi kemurahan Allah aku menasihatkan kamu, supaya kamu mempersembahkan tubuhmu sebagai persembahan yang hidup, yang kudus dan yang berkenan kepada Allah: itu adalah ibadahmu yang sejati. 

https://alkitab.app/v/8547fcedbbf0

Dalam kitab Roma, Paulus memohon kepada para pengikut Kristus untuk menyerahkan seluruh hidup mereka kepada Tuhan karena Tuhan telah mengorbankan segalanya untuk mereka. Yesus menyerahkan hidup-Nya agar kita dapat mengalami kasih dan anugerah-Nya yang tak berkesudahan. Kita merendahkan karunia-Nya jika kita menolak menyelaraskan hidup kita dengan cara hidup Yesus.

Tetapi cara memberikan hidup kita kepada Tuhan adalah dengan menjadikan Dia satu-satunya hal yang kita kejar di atas segalanya.

Jadi, berikut 5 langkah yang dapat Anda praktikkan—sekarang juga—untuk membantu Anda mengutamakan Tuhan.

1. Bersyukur
“Kami bersyukur kepada-Mu, ya Allah, kami bersyukur,
dan orang-orang yang menyerukan nama-Mu menceritakan perbuatan-perbuatan-Mu yang ajaib.”
Mazmur 75:1 TB

Saat ini, luangkan waktu sejenak untuk berterima kasih kepada Tuhan atas apa yang telah Dia lakukan untuk Anda. Renungkan kesetiaan-Nya, dan ceritakan kembali kisah-kisah yang telah Anda lihat dan dengar tentang kuasa-Nya yang luar biasa.

Sediakan 5 menit dalam keheningan
“Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu.”
Yohanes 15:4 TB2

2. Bersekutu dengan Yesus dimulai dengan berdiam. Jadi sekarang, berhentilah sejenak, ambil napas dalam, dan serahkan apa pun mengenai Anda kepada Tuhan. Lakukan selama 5 menit untuk memusatkan hati Anda pada Dia yang paling utama.

3. Ingatlah Milik Siapakah Anda
“Kamu bukan milik kamu sendiri. Sebab kamu telah dibeli dan harganya telah lunas dibayar:”
1 Korintus 6:19-20 TB2

Tuhan mengasihimu. Harga yang Dia bayar untuk Anda membuat Dia kehilangan segalanya. Jadi ingatlah selalu akan Siapa Anda, dan renungkan apa yang Tuhan katakan tentang Anda.

4. Renungkan Firman Tuhan
“Betapa kucintai Taurat-Mu! Aku merenungkannya sepanjang hari.”
Mazmur 119:97 TB

Salah satu cara terbaik untuk mengetahui bagaimana Yesus ingin Anda hidup adalah dengan menyediakan waktu untuk Firman Tuhan. Sambil Anda melakukannya, mintalah Tuhan untuk berbicara melalui Firman-Nya tentang apa kehendak-Nya.

5.Fokus pada hal yang sempurna
“…semua yang patut dipuji… pikirkanlah semuanya itu.”
Filipi 4:8 TB2

Anda telah dikaruniakan pikiran Kristus. Jika Anda tidak yakin apa yang harus dipikirkan, cobalah bertanya pada diri sendiri: Apa yang patut dipuji? Pikiran dan tindakan apa yang akan menghormati Tuhan?

Buatlah daftar apa pun yang terlintas dalam pikiran, dan kejarlah hal-hal itu.

Dengan mempraktikkan langkah-langkah ini setiap hari, Anda menciptakan kebiasaan yang akan membantu Anda mengejar Tuhan secara pribadi setiap hari, dan mengutamakan Dia di atas segalanya.

Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tenang Dalam. Badai

Gambar
Renungan Harian Ditulis kembali Oleh: Ps. Paulus Pudjapurna Tenang dalam Badai Sebab Aku ini, Tuhan, Allahmu, memegang tangan kananmu dan berkata kepadamu: ”Janganlah takut, Akulah yang menolong engkau.” Yesaya 41:13 TB https://bible.com/id/bible/306/isa.41.13.TB Salah satu kisah paling terkenal dalam kehidupan Yesus adalah menenangkan badai (Matius 8:23–27, Markus 4:35–41, dan Lukas 8:22–25). Pikirkan tentang para murid yang berada di atas perahu bersama Yesus ketika badai yang mengancam jiwa mengamuk di laut. Mereka tidak siap menghadapinya. Panik, mereka menyadari bahwa mereka mungkin akan mati. Selama badai berlangsung, Yesus sedang tidur nyenyak. Alih-alih melihat reaksi Yesus terhadap situasi mereka, para murid membiarkan situasi yang mereka hadapi mendikte reaksi mereka. Setelah memohon Yesus untuk melakukan sesuatu, Tuhan Yesus menenangkan badai … tetapi sebelumnya Tuhan bertanya kepada mereka, “Mengapa kamu takut?” Teguran lembut-Nya itu bukan karena mereka tidak p...
Baca selengkapnya

Mensyukuri Berkat Tuhan

Gambar
Renungan Harian Oleh: Ps. Ananti Supraptiwi Mensyukuri Berkat Tuhan Ayat Bacaan: Mazmur 103:2 "Pujilah TUHAN, hai jiwaku, dan janganlah lupakan segala kebaikan-Nya!" Sering kali kita terjebak dalam rutinitas sehari-hari dan lupa untuk bersyukur atas berkat Tuhan. Padahal, hidup yang penuh ucapan syukur membawa damai sejahtera dan sukacita. Berikut tiga poin penting tentang mensyukuri berkat Tuhan: 1. Mengingat Kebaikan Tuhan Sering kali kita lebih fokus pada masalah daripada pada berkat yang sudah Tuhan berikan. Mazmur 103:2 mengingatkan kita untuk tidak melupakan kebaikan-Nya. Mulailah setiap hari dengan merenungkan berkat yang telah kita terima, baik besar maupun kecil. 2. Bersyukur dalam Segala Keadaan 1 Tesalonika 5:18 berkata, “Mengucap syukurlah dalam segala hal, sebab itulah yang dikehendaki Allah di dalam Kristus Yesus bagi kamu.” Bersyukur bukan hanya saat keadaan baik, tetapi juga ketika menghadapi tantangan. Dengan bersyukur, kita menunjukkan iman bahwa...
Baca selengkapnya

Haus Dan Lapar Akan Firman Tuhan

Gambar
Renungan Harian Oleh: Ps.Paulus Pudjapurna Haus dan Lapar akan Firman Tuhan Matius 5:6: "Berbahagialah orang yang lapar dan haus akan kebenaran, karena mereka akan dipuaskan." Pendahuluan 1. Ilustrasi Kehausan dan Kelaparan Fisik Gambarkan pengalaman sehari-hari saat seseorang merasa sangat haus atau lapar. Ketika tubuh kita membutuhkan makanan dan air, kita tidak bisa mengabaikan rasa itu. Begitu pula, jiwa kita memiliki kebutuhan mendalam untuk Firman Tuhan. 2. Definisi Kelaparan dan Kehausan Rohani Kelaparan dan kehausan rohani adalah kerinduan mendalam untuk mengenal Tuhan lebih intim dan hidup dalam kebenaran-Nya. Renungan 1. Mengapa Kita Harus Haus dan Lapar Akan Firman Tuhan? Firman Tuhan adalah Makanan Rohani Dalam Matius 4:4, Yesus berkata: "Manusia hidup bukan dari roti saja, tetapi dari setiap firman yang keluar dari mulut Allah." Firman Tuhan adalah sumber kekuatan rohani kita, seperti makanan dan air bagi tubuh. Firman Memberi Kehidupan dan ...
Baca selengkapnya