Yang Paling Penting



Renungan Harian
Ditulis Kembali Oleh: Ps. Ananti Supraptiwi

(Diambil dari Renungan YouversionBible) 

Yang Paling Penting

Dan inilah doaku, semoga kasihmu makin melimpah dalam pengetahuan yang benar dan dalam segala macam pengertian, sehingga kamu dapat memilih apa yang baik, supaya kamu suci dan tak bercacat menjelang hari Kristus,
Filipi 1:9‭-‬10 TB

https://bible.com/id/bible/306/php.1.9-10.TB


Tuhan merancang hati dan otak kita–emosi dan pikiran kita–untuk bekerja bersama-sama.

Sebagai contoh, saat kita mengasihi seseorang, kita terdorong untuk mengenal mereka lebih dalam lagi. Dan saat kita menyingkapkan hasrat dan luka hati mereka dan apa yang mengganggu hati mereka, kita sering terdorong untuk lebih mengasihi mereka.

Saat rasul Paulus menulis surat kepada jemaat di Filipi (sebuah kota di Yunani) dia menasihati mereka:

"Doa saya untuk Saudara ialah semoga kasih Saudara makin bertambah dan semoga Saudara tumbuh terus dalam pengetahuan dan pengertian rohani. Dengan demikian, Saudara akan tahu cara membuat keputusan yang betul dan pada hari Kristus akan menghakimi Saudara, Saudara akan berhati suci dan tidak seorang pun dapat mencela Saudara."
Filipi 1:9-10 FAYH

Tak seorang pun yang ingin menyia-nyiakan waktu, tenaga, atau hidup mereka yang berharga. Namun, saat kita memahami apa yang penting–mengenal dan mengasihi Tuhan, mengenal dan mengasihi orang lain–kita bisa memilih untuk menghabiskan waktu kita pada hal-hal yang paling penting.

Jadi, apa yang Paulus inginkan dari orang-orang Filipi?

Paulus merindukan agar kasih mereka menjadi nyata sementara pengetahuan mereka terus bertambah; agar hidup penuh kasih bisa bertumbuh sembari pengertian terus berkembang.

Alkitab mengajarkan bahwa pengenalan akan Tuhan adalah pengertian yang sesungguhnya (Amsal 9:10) dan bahwa perintah yang terpenting adalah mengasihi Tuhan dan mengasihi orang lain (Matius 22:37-40). Dan kita memperoleh pengertian tentang karakter Tuhan dengan mempelajari Firman-Nya, belajar dari ciptaan-Nya, dan hidup dengan kasih.

Saat kita mengasihi Tuhan dengan sepenuh hati dan pikiran kita, bersandar kepada pengetahuan dan iman, serta memegang kebenaran dan anugerah, kita akan mendapatkan gambaran yang lebih utuh akan rencana Tuhan yang indah.

Kita bisa memancarkan terang ke dalam dunia yang semakin bertambah gelap. Kita bisa menambah visi, kejelasan, dan makna ke sekeliling kita. Kita bisa dikenal karena mengasihi Pencipta kita dan mengasihi orang-orang yang ada di sekitar kita. Kita bisa hidup menghormati Tuhan sampai kita bertemu kembali dan bertatap muka dengan Sang Juru Selamat.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tenang Dalam. Badai

Mensyukuri Berkat Tuhan

Haus Dan Lapar Akan Firman Tuhan