Tuhan Menyertai
Renungan Harian
Ditulis Kembali Oleh: Ps. Ananti Supraptiwi
(Diambil dari Renungan Harian YouversionBible)
Tuhan Menyertaimu
Yesaya 41:10 (TB) janganlah takut, sebab Aku menyertai engkau, janganlah bimbang, sebab Aku ini Allahmu; Aku akan meneguhkan, bahkan akan menolong engkau; Aku akan memegang engkau dengan tangan kanan-Ku yang membawa kemenangan.
https://alkitab.app/v/21c879d9b5b7
Pernahkah Anda bertanya kepada Tuhan, "Di manakah Engkau?"
Ada kalanya kita merasa sendirian dalam menjalani hidup. Rasanya Tuhan tidak hadir atau beserta kita. Atau mungkin Anda merasa Dia telah mengabaikanmu di masa sulit.
Bangsa Israel banyak mengalami momen seperti ini. Mereka berseru kepada Tuhan di masa kesukaran dan pembuangan. Mereka jujur dalam doa-doa mereka kepada Tuhan–mereka menyampaikan perasaan mereka apa adanya di tengah persoalan.
Sebaliknya, Tuhan berbicara kepada mereka melalui para nabi. Dia menyampaikan perkataan yang menghibur dan memberikan harapan. Dia mengingatkan mereka akan janji-janji-Nya, dan bahwa karakternya tak pernah berubah.
Walau terkadang kelihatannya Tuhan mengabaikan kita, janji-Nya memberitahukan bahwa Dia selalu ada bersama kita. Melalui musim hidup yang paling sepi dan sulit, Tuhan ada di sebelah kita. Dia berjalan melalui musim kehidupan bersama kita.
Bukan hanya bersama kita, tapi Dia juga berjanji untuk menguatkan dan membantu kita dalam masa sukar. Saat kita merasa kehabisan tenaga untuk melangkah, Tuhan menyediakan kekuatan-Nya bagi kita.
Tuhan akan menyediakan bantuan yang kita butuhkan untuk tetap hidup dalam kehendak-Nya. Dia tidak berjanji memberi kita kekuatan untuk melakukan apa yang kita inginkan, melainkan–Dia memberi kita keberanian dan kuasa untuk terus berjalan sesuai rencana-Nya bagi hidup kita.
Jadi, dalam musim kesukaran saat kita merasa kehabisan tenaga, kita perlu bersandar kepada janji-janji Tuhan dan percaya kepada--Nya. Kita perlu yakin bahwa Dia akan memampukan dan menguatkan kita untuk menghadapi situasi apa pun.
Ambil beberapa waktu hari ini untuk berdoa kepada Tuhan. Jika Dia rasanya jauh, mintalah Dia untuk mendekat kepadamu. Jika Anda lemah, minta Dia untuk menguatkanmu. Dia berjanji untuk menopangmu, jadi percayalah pada janji-Nya. Teruslah bangun hubungan dengan Tuhan dan cari hadirat-Nya. Bila Anda melakukannya, Anda akan menemukan kekuatan baru saat Anda menjalani hidup bersama-Nya.
Komentar
Posting Komentar